Jadi Sambal Khas Nusantara, Apa Itu Tempoyak Durian?
Olahan durianbukan cuma bisa dibuat dodol, mochi, atau es duren saja. Durian juga bisa diolah menjadi sambal tempoyak. Lantas, apa itu tempoyak durian?
Tempoyak durian adalah salah satu sambal khas Indonesia yang bahan utamanya berupa daging buah durian. Sambal tempoyak juga banyak dikenal di daerah Palembang, Lampung, hingga Jambi.
Melansir laman UGM, tempoyak merupakan olahan sambal fermentasi. Proses pembuatannya yakni diawali dengan daging buah durian yang dierami dengan sedikit oksigen, yakni dengan menyimpan daging buah tersebut dalam wadah tertutup.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Kandungan nutrisi tempoyak
Setelah mengetahui apa itu tempoyak, penting juga untuk mengetahui kandungan gizi dan nutrisi di dalamnya. Tempoyak durian tidak terbatas pada sambal saja.
Tempoyak durian ini bisa digunakan untuk berbagai olahan makanan khas Melayu. Bentuknya yang mirip pasta ini bisa ditambahkan sebagai pelengkap bumbu masakan.
Dari segi gizi, tempoyak ini memiliki nutrisi yang bagus untuk orang yang mengonsumsinya. Mulai dari karbohidrat, protein lemak, vitamin C, dan zat besi yang bagus untuk tubuh.
Selain itu, tempoyak durian juga bagus untuk sistem pencernaan. Pasalnya proses fermentasi yang melibatkan bakteri asam laktat, yang bisa meningkatkan asam amino esensial.
Itulah penjelasan apa itu tempoyak, makanan khas yang terbuat dari daging buah durian dan bisa dikonsumsi sebagai lauk nasi.
-
Prabowo: Idulfitri Momentum Persatuan dan Solidaritas BangsaFOTO: Dermaga Wisata Baru, Daya Tarik Kota Selancar di El SalvadorTak Perlu Paracetamol, Ini 7 Obat Penurun Panas Alami untuk DewasaMeutya Hafid Dorong Redefinisi Peran Dewan Pers Hadapi Disrupsi DigitalDireksi Emiten Tekstil Asia Pacific (POLY) Putuskan MundurDukung Riset Inovatif, IndonesiaJoko Anwar Serang Ifan Seventeen Jadi Dirut PFN: Reza Rahadian Jauh Lebih Pantas!Raih WTP keAdakah Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Tape?5 Kebiasaan Makan yang Bikin Tubuh Orang Jepang Selalu Ideal dan Sehat
下一篇:Dukung Klinik Mandiri, BNI Gaet Kemenkes dan Periksa.id Hadirkan Smart Healthcare untuk Nakes
- ·Harga Bitcoin Terkoreksi hingga US$105.400, Investor Cermati Tarik
- ·Pemerintah Dorong Transformasi Ekonomi Hijau untuk Akselerasi Pencapaian SDGs
- ·5 Bahan untuk Menghapus Tinta Ungu di Jari, Bisa Hilang dengan Cepat
- ·Chef Asal Jepang Turunkan BB 11 Kg dengan Diet Mentimun, Apa Itu?
- ·Tata Kelola Medan Zoo Buruk, Kandang Tergenang dan Tanpa Tenaga Medis
- ·Erick Thohir Ungkap BTN Dapat Lampu Hijau untuk Akuisisi Perusahaan Asuransi
- ·Skema Banyak Risiko, Pengamat: Pemberian THR Ojol Harus Diiringi dengan Pengawasan
- ·FOTO: Kala Sampah Plastik Disulap Jadi Bahan Nail Art
- ·Hukum Ziarah Kubur Sebelum Ramadan
- ·FOTO: Bebas Lepas di Vang Vieng, Kampung Backpacker Laos
- ·Kapan THR 2025 Karyawan Swasta Cair? Prabowo Subianto Inginkan Hal Ini Terjadi
- ·Jangan Dipakai, 5 Warna Dinding Ini Bisa Picu Stres dan Cemas
- ·Polri Pastikan Kondisi Pilot Susi Air yang Disandera KKB Dalam Keadaan Baik
- ·Kurangi Volume Sampah TPA, PUPR Dukung Teknologi Aspal Plastik untuk Infrastruktur
- ·KPK Periksa Eks Sekretaris Barantan Kementan Terkait Kasus TPPU SYL
- ·Dukung Riset Inovatif, Indonesia
- ·Transformasi Digital Perkeretaapian Dimulai, Pemerintah Dorong KPBU untuk Tarik Investor
- ·Mau Go Public? Ini Pekerjaan Rumah UMKM Sebelum Masuk Bursa
- ·Raih WTP ke
- ·Kapal Pesiar Ini Tawarkan Liburan 4 Tahun, Hindari Kepemimpinan Trump
- ·Mitos atau Fakta, Benarkah Udara Dingin Bisa Picu Alergi?
- ·Pemerintah Bakal Sederhanakan Regulasi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Petani
- ·Pemerintah Dorong Transformasi Ekonomi Hijau untuk Akselerasi Pencapaian SDGs
- ·Pemerintah Bakal Sederhanakan Regulasi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Petani
- ·FOTO: Gereja Kuno Belgia Disulap Jadi Pusat Panjat Dinding
- ·BI Borong SBN Rp96 Triliun, Ini Penyebabnya!
- ·10 Kota Paling Banyak Dikunjungi di Dunia 2023, Ada Mekkah
- ·Bronkoskopi Cryo, Inovasi Penanganan Kanker Paru di Mayapada Hospital
- ·Pakar: Resistensi Antibiotik Bisa Terjadi karena Konsumsi Hewan Ternak
- ·Mencicipi Hidangan Mewah Berbahan Lokal yang Berkelanjutan
- ·Daftar 10 Kota Paling Ramah di Dunia
- ·19 Bandara di Indonesia yang Turunkan Harga Tiket Pesawat 10 Persen
- ·Penyebab Gondongan pada Anak, Orang Tua Harus Waspada
- ·Ada Hotel Berbentuk Ayam Raksasa di Filipina, Catat Rekor Dunia
- ·FOTO: Kemeriahan Pawai Obor Warga Jakarta Sambut Ramadhan
- ·19 Bandara di Indonesia yang Turunkan Harga Tiket Pesawat 10 Persen